Tentang Buah Strawberry
Strawberry atau dalam ejaan Indonesia ditulis sesuai dengan cara bacanya, yaitu stroberi. Siapa yang tidak tau dengan buah ini? Buah strawberry mempunyai aroma dan rasa yang khas, jadi tidak heran jika buah ini sering digunakan sebagai perasa tambahan dalam makanan dan minuman. Rasa buah strawberry adalah antara asam dan manis (terkadang rasa asamnya jauh lebih menyengat ketimbang manisnya), jadi memang untung-untungan untuk mendapatkan rasa strawberry yang benar-benar manis.
Apakah Strawberry Itu Buah?
Walaupun banyak orang menyebut strawberry sebagai buah, namun menurut catatan di wikipedia, strawberry sebenarnya bukanlah buah sejati. Tidak seperti blueberry dan cranberry, srtawberry adalah buah palsu dimana biji buahnya bukan berada dalam daging buah, melainkan tersebar merata pada permukaan buah. Saat masih berkembang buah ini berwarna putih kehijauan, dan ketika masak akan berwarna merah terang.
Sejarah Buah Strawberry
Buah ini dipercaya berasal dari benua Amerika, tepatnya dari daerah yang sekarang bernama Chile. Bentuknya yang manis dan memikat membuat buah strawberry dengan cepat menyebar ke daratan Eropa dan Asia. Dalam sejarah Yunani kuno, buah ini dijadikan sebagai lambang cinta atau dewi cinta. Hal ini mungkin didasari karena warna dan bentuknya yang cantik, aromanya yang wangi, serta rasanya yang kadang sangat asam dan kadang juga manis, seperti cinta itu sendiri.
Hingga saat ini asal nama buah strawberry belum jelas dan masih menjadi perdebatan. Ada banyak teori yang berkembang dari masing-masing wilayah. Ada teori yang menyebutkan jika nama strawberry diambil dari sebutan anak-anak di Inggris pada abad 19. Dimana letak buah memang berada pada ujung batang tanaman yang berbentuk panjang seperti sedotan (straw), dan mereka menjual buah tersebut dengan nama "straw berry" (buah berry yang berada pada straw / sedotan).
Namun teori yang paling populer mengenai asal nama dari buah ini adalah berdasarkan cara menanamnya (pada jaman dulu). Dimana cara menanam buah ini dengan cara menaburkan bijinya diatas tanah (strewn). Yaitu dari kata streabergen (strea adalah menaburkan, dan bergen adalah biji atau buah). Dari kata "streabergen" inilah kemudian berkembang menjadi streberie, strauberie, straubery, strauberry, dan terakhir menjadi strawberry.
Buah Strawberry Di Indonesia
Berdasarkan catatan, buah ini pertama kali masuk ke Indonesia pada masa petengahan tahun 90-an. Sifat tanaman yang membutuhkan udara yang dingin membuat strawberry dikembangkan di daerah-daerah puncak yang ada di Indonesia. Awalnya spesies strawberry yang dikembangkan adalah Fragaria vesca L. yang memang paling cepat menyebar ke seluruh dunia. Namun jika sekarang anda membeli buah strawberry yang ada di swalayan-swalayan, itu adalah jenis strawberry hibrida. Buah ini adalah hasil persilangan dari Fragaria Virginia L. var Duchesne yang mempunyai rasa manis dominan dengan Fragaria Chiloensis L. var Dhucesne yang mempunyai ukuran agak besar.
0 komentar:
Posting Komentar